-->

Otomotif, persaingan Bmw vs mercedes benz di tahi 2020

Mobil masa depan atau paling tidak mobil yang akan diproduksi 5 tahun ke depan, sepertinya akan menyasar pada mobil listrik.
Di Indonesia kesiapan peraturan keuangan dan pajak tengah disiapkan. Pabrikan baik Eropa maupun Jepang sudah siap dengan produk mobil listrik yang akan dijual di sini.
Namun sebenarnya ada pertarungan dua pabrikan mobil premium, BMW dan Mercedes-Benz yang saling rebut reputasi sebagai pabrikan terbaik dalam memproduksi mobil listrik.
Hal itu terlihat dari ajang Frankfurt Motor Show, September lalu. Kedua merek itu menunjukan inovasinya dalam pengembangan mobil listrik.
Contohnya, pabrikan Mercedes Benz memperkenalkan Mercedes-AMG Project One Hypercar. Dengan kekuatan mencapai 1.000 tenaga kuda (Hp), Mercedes berkolaborasi dengan Jaguar untuk urusan mesin.
Sekilas ini adalah ungkapan nyata dari strategi produk yang sekarang ada. Pabrikan Mercedes ingin menunjukan seperti ini loh kalau mau buat mobil listrik atau mobil hybrid untuk 10 tahun ke depan.
Ya BMW dan Mercedes rencananya akan menelurkan paling tidak 10 sampai 12 model mobil listrik hingga tahun 2020. Dan keduanya mengatakan sebagian besar model lainnya akan menjadi plug-in atau hibrida ringan dengan voltase 48 volt.
Tujuan mereka sangat mirip yakni, ingin menguasai pasar mobil listrik dan hibrida.

Mobil Masa Depan Mercedes


Otomotif, persaingan Bmw vs mercedes benz di tahi 2020Mercedes AMG Project-One/Motortrend
Pihak Mercedes dalam hal ini Daimler, sudah menghabiskan US$ 12 miliar untuk elektrifikasi (mengembangkan mesin listrik). Dengan mengambil pendekatan dari beragam aspek.
Langkah pertama pabrikan Daimler adalah menghentikan produksi mesin bensin dan diesel untuk merek mereka Smart. Mobil mungil ini akan sepenuhnya memakai mesin listrik pada tahun 2020.
Dan akan ada versi mobil mesin plug-in dan hibrida ringan dari setiap model Mercedes-Benz di sekitar waktu yang sama. Sementara itu, model Mercedes BEV akan dibuat massal untuk model A-Class dan B-Class pada 2019.

Otomotif, persaingan Bmw vs mercedes benz di tahi 2020Referensi pihak ketiga
Investasi sebenarnya, bagaimanapun, berada dalam arsitektur BEV yang unik yang akan muncul di bawah rangkaian kendaraan baru yang akan dijual dengan merek Mercedes-EQ-yang pertama-tama akan muncul pada akhir tahun 2020.
Menurut Kepala Startegi dan Perencanaan Produk Daimler, Wilko Stark bahwa arsitektur BEV yang berdedikasi namun sangat fleksibel akan memberi perusahaan kemampuan untuk mencakup semua segmen kendaraan.
Para insinyur mesin akan dapat dengan mudah memvariasikan jarak sumbu roda, jumlah kemasan baterai, dan jumlah motor listrik, untuk diputuskan apakah kendaraan tersebut akan memakai sistem penggerak RWD atau AWD.

Mobil Masa Depan BMW


Otomotif, persaingan Bmw vs mercedes benz di tahi 2020BMW iVision Dynamic/Motortrend
Di sisi lain, BMW hanya berfokus pada dua rancangan mobil listrik yakni, front-drive, dan penggerak roda belakang. Berdasarkan Kepala Penelitian dan Pengembangan Daimler Klaus Frölich, BMW akan mengakomodasi drivelinemesin pembakaran internal konvensional dan plug-in hybrid lanjutan (PHEV) dan BEV powertrains.
Orang dalam Daimler menyarankan agar strategi ini mengarah pada batasan berat, kemasan, dan manufaktur yang berarti kompromi untuk setiap kendaraan, namun Frölich menegaskan hal yang sebaliknya. "Kami telah bekerja 10 tahun untuk ini," katanya.
Kunci pendekatan BMW adalah bagaimana secara dramatis mesin mampu meningkatkan kepadatan energi kemasan baterai dengan desain BMW sendiri.
Bersamaan dengan pengembangan sistem elektronika modular dan motor elektronik in-house. "Kami menyadari pada tahun 2009, jika kita melipatgandakan kepadatan energi sel baterai, kita bisa melakukan BEV dalam desain (mobil) normal kita," kata Frölich.
Versi 2021 dari konsep BMW i Vision Dynamics yang diperlihatkan di Frankfurt, disebut i5 dan memiliki kecepatan percepatan 0-96 km/jam kurang dari 4 detik.
Ini artinya sama dengan performa BMW Seri 5 biasa. Pada akhirnya, Frölich mengatakan, jajaran merek BMW saya akan memiliki lebih dari 10 BEVs bergaya unik dan 20 sampai 30 PHV iPerformance yang mampu menempuh jarak 96 Km dengan daya baterai murni.
Jadi siapa yang akan memenangkan pasar mobil listrik/masa depan? Daimler atau BMW? Kita akan tahu 10 tahun dari sekarang.

0 Response to "Otomotif, persaingan Bmw vs mercedes benz di tahi 2020"

Post a Comment

mari berdiskusi sob, silahkan berkomentar dengan baik dan benar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel